Notification

×

Naru Barat Percontohan Desa Anti Korupsi

Wednesday, November 20, 2024 | November 20, 2024 WIB Last Updated 2024-11-19T16:34:32Z

Monitoring oleh Direktorat Pembinaan Peran Serta Masyarakat (DitPermas) KPK RI


Kabupaten Bima - Desa Naru Barat kecamatan Sape menjadi salah satu percontohan Desa Anti Korupsi dan telah dilakukan monitoring hasil penilaian oleh Direktorat Pembinaan Peran Serta Masyarakat (DitPermas) KPK RI, Selasa (19/11).


Monitoring dipimpin oleh Plh. Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat Rino Haruno, hadir bersama Firlina Ismayadin dan Anisa Nurlitasari Analis Tipikor KPK yang berlangsung di Kantor Desa Naru Barat.


Rino Haruno dihadapan  Kepala Dinas PMD Kamaruddin, S.Sos, Camat Sape Muhamad Akbar, SP., M.Si,  Kepala Desa Naru Barat Sri Mulyati, SE dan sejumlah pejabat terkait menjelaskan bahwa pihak KPK melakukan pembinaan di Desa Naru Barat selama 6 bulan.


"Kegiatan ini bukan merupakan sebuah lomba, akan tetapi  sebagai desa percontohan di kabupaten Bima maupun provinsi NTB, bagaimana agar pelayanan publik dan inovasi yang diterapkan dapat dinikmati dampak manfaatnya oleh masyarakat desa. Pemerintah desa dan perangkatnya diharapkan tetap konsisten mengimplementasikan indikator desa antikorupsi. Jelasnya.


Sejumlah tahapan pendampingan dilakukan,   diawali dengan observasi, kemudian melakukan bimbingan teknis, penilaian oleh Tim Provinsi, dan pada hari ini kami melakukan monitoring evalusi kepada pemerintah desa Naru Barat.” Ungkap  Rino.


Sementara itu, Kepala Desa Naru Barat Sri Mulyati, SE, menyampaikan dalam upaya menjadi salah satu percontohan Desa Anti Korupsi, Pemerintah Desa Naru Barat berupaya sebaik mungkin meningkatkan aspek pelayanan publik dan selalu mengedepankan partisipasi aktif  masyarakat dalam pengelolaan  Dana Desa.


“Desa Naru Barat  terus berpacu menerapkan digitalisasi bagi kemudahan masyarakat dalam mengakses layanan administrasi secara mandiri melalui website desa dalam pembuatan surat, pengaduan dan penyebarluasan informasi melalui media sosial dan media cetak desa Naru barat.” Ungkap Kades. (Red

close