BimaNTB - Proyek Sumur Bor bernilai ratusan juta di Kecamatan Sanggar Kabupaten Bima NTB, Kepala UPT Pertanian dan Kepala mengaku tidak mengetahui kegiatan proyek tersebut yang menggunakan DAK Pemda Kabupaten Bima Tahun anggaran 2023.
Dari infomasi yang dihimpun media ini, ada sekitar 4 unit paket proyek Sumur Bor yang masuk di kecamatan Sanggar Tahun 2023, namun hal itu di bantah oleh Kepala UPT dan Kepala BPP Sanggar.
Menanggapi hal tersebut, Kepala UPT Pertanian Kecamatan Sanggar menjelaskan, pihaknya tidak mengetahui terkait 4 unit Sumur Bor oleh kelompok dibeberapa Desa di Kecamatan Sanggar, bahkan lokasi pekerjaan proyek tersebut tidak ada informasi yang diterima dari pihak Dinas Kabupaten Bima.
"Saya tidak tahu informasi pekerjaan Sumur Bor itu. Kalau pun ada pekerjaan proyek sumur Bor, pasti ada informasi dari Dinas atau kelompok yang kerjakan proyek itu," kata Muhidin Jum'at (4/8/2023).
Menurutnya, setiap pekerjaan untuk kebutuhan petani di Wilayah harusnya ada informasi yang jelas, baik itu informasi dari Dinas Pertanian maupun Kelompok yang mendapat paket dimaksud.
"Selama ini tidak ada informasi, kalau ditanya seperti ini, kami mau jawab bagaimana?, kita hanya mendapatkan informasi dari Warga, kalau di Desa Kore ada pekerjaan sumur Bor," Ungkapnya.
Ditempat yang sama, Kepala BPP Sanggar, Abdurahman, yang dimintai tanggapan soal itu, ia membantah adanya 4 (empat) titik proyek sumur Bor di Kecamatan Sanggar.
"Tidak benar 4 titik Proyek sumur Bor di Kecamatan Sanggar, hanya satu titik di Desa Kore saja yang dikerjakan Ketua Kelompok Naren (Amira), untuk anggaran yang, saya tidak tau pasti. Tapi, biasanya kalau pekerjaan tahun-tahun lalu Rp. 300.000.000,"akunya.
Sementara itu, ketua Kelompok Naren, yang dikonfirmasi melalui via selulernya tidak menanggapi Telepon dan Whatsapp. (TM01)