![]() |
Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Bima Muhammad, Erwin S.IP, M.IP melaksanakan kegiatan reses Masa Sidang III Tahun 2025 di aula Desa Piong |
Bima, - Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Bima Muhammad, Erwin S.IP, M.IP melaksanakan kegiatan reses Masa Sidang III Tahun 2025 di aula Desa Piong Kecamatan Sanggar Kabupaten Bima, Selasa (16/9/2025).
Pada kegiatan tersebut hadir, Pejabat (PJ) Desa Piong, Bhabinsa, Bhabinkamtibmas, Taman Nasional Tambora, Kadus, BPD, Toga, Tomas, Rt/Rw dan Ketua Pemuda.
Pj Kades Daturahman, SE menyampaikan beberapa poin untuk kebutuhan kita masyarakat Desa Piong, terutama masalah jaringan internet dan peningkatan jalan Desa menuju tempat pemakaman umum (TPU) Desa Piong.
"Warga kami kesulitan mendapatkan Jaringan Internet, kami juga menginginkan perbaikan jalan Desa menuju Kuburan, mohon diperioritakan oleh Pak Erwin," jelasnya. selasa (16/9/2025).
Daturahman juga menyampaikan ucapan terimakasih pada Wakil Ketua DPRD karna sudah memilih Desa Piong untuk agende Reses masa sidang III tahun 2025.
"Kami sampaikan terimakasih pada pak Erwin, sudah masukan beberapa program di desa piong, yakmi Rabat Gang, Rehap Pustu, Penigkat Jalan Tani," ujarnya.
Selain itu, beberapa tokoh masyarakat menyampaikan beberapa aspirasi masyarakat yaitu Pagar kuburan, jaringan internet dan penangan Banjir dari gunung atau pembuatan dranase untuk saluran air dari gunung.
![]() |
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bima, usai melaksanakan Reses |
Menanggapi aspirasi Pemdes dan Masyarakat Piong, Wakil Ketua I DPRD Bina, Muhammad Erwin S.IP, M.IP menyampaikan, aspirasi masyarakat sudah menjadi tanggungjawab DPRD untuk memperjuangkan kebutuhan Masyarakat setiap Dapilnya.
"Kegiatan Reses merupakan rutinitas DPRD yang dijalankan 3 kali dalam setahun sesuai mandat Undang - Undang, menyapa dan membangun hubungan dengan masyarakat serta memperjuangkan aspirasi Warga untuk dibahas oleh pemerintah kabupaten Bima," jelasnya.
Erwin menjelaskan, aspirasi warga Piong tetap ia perjuangkan dan memastikan progam pemagaran Tempat Pemakaman Umum (TPU) sepanjang 50 meter dan pembutan saluran untuk air bajir dari gunung di desa tersebut akan diperiotitaskan.
"Pagar kuburan akan saya selesaikan. Kita proses apa yang jadi aspirasi masyarakat, terutama mengatasi banjir yang masuk di pemukiman Warga Piong," terangnya. (Red)