 |
Bupati Bima Hj.Indah Dhamayanti Putri memperkenalkan Rimpu pada Tim United Nation Women (UN Women) saat berkunjung di Kantor Bupati Selasa, 7 Mei 2024. |
BimaNTB - Bupati Bima Hj.Indah Dhamayanti Putri memperkenalkan Rimpu pada Tim United Nation Women (UN Women) saat berkunjung di Kantor Bupati Selasa, 7 Mei 2024.
Kunjungan UN Women, lembaga Perserikaan Bangsa-Bangsa untuk Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan Perempuan, Wahid Foundation dan La Rimpu tersebut bertatap muka langsung dengan Bupati Bima beserta jajaran di Ruang Rapat FORKOPIMDA Kantor Bupati Bima.
Sophie Van Huut Sekretaris II, Urusan Politik Kedutaan Besar Belanda di Indonesia didampingi Ms. Xinyue Gu, Analis Program – Keamanan, Perdamaian dan Perempuan UN Woman Indonesia cukup senang dengan Bupati Bima memperkenalkan cara memakai Rimpu dengan menggunakan Sarung Tenung Khas Bima, serta cinderamata berupa sarung khas Bima (tembe nggoli) dan memasang rimpu kepada perwakilan yang menghadiri audiensi.
"Kami merasa sangat senang karena Ibu Bupati Bima yang langsung memasang kain rimpu". Ujarnya selasa (7/5/2024).
Ditempat yang sama Bupati Bima yang didampingi Pj Sekda Suwandl, ST.MT, Staf Ahli, Asisten dan Kepala OPD terkait mengungkapkan, kehadiran rombongan tersebut merupakan kehormatan bagi pemerintah Kabupaten Bima. Lewat kemitraan ini akan memberikan dampak yang positif bagi masyarakat.
"Pemerintah Kabupaten Bima berterima kasih mendapatkan kehormatan untuk menyambut para rombongan dan meyakini bahwa melalui kemitraan sudah terjalin dengan baik, akan berdampak positif bagi upaya pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Bima dalam mendorong dan meningkatkan peran perempuan dalam menciptakan situasi damai," katanya.
Lanjutnya, dengan polemik yang terjadi di wilayah Kabupaten Bima, pihaknya sangat apreaaiasi dengan apa yang telah dijalan di beberapa kecamatan dengan program Desa Damai.
"Sebagai salah satu daerah yang masih menghadapi potensi konflik komunal seperti perkelahian antar kelompok dan antar kampung pemerintah Kabupaten Bima memberikan apresiasi dan terima kasih atas dukungan nyata dan fasilitasi melalui program Desa Damai yang sudah diimplementasikan pada sejumlah desa dampingan di kecamatan Belo dan Woha," terangnya. (TM01)
